[HATI-HATI] PEMBAJAKAN AKUN TELEGRAM

Telegram adalah salah satu aplikasi pengirim pesan yang saat ini sudah banyak penggunanya. Bahkan banyak pengguna aplikasi tersebut yang memanfaatkannya untuk melakukan transaksi jual pulsa.

Tidak hanya dapat mengirimkan pesan antar pengguna. Dengan aplikasi ini, pengguna dapat berbagi gambar maupun video. Selain itu, sebagai fitur keamanan tambahan, telegram juga dilengkapi dengan enkripsi end-to-end.

 

PENCURIAN AKUN TELEGRAM

Beberapa hari ini sebelum artikel ini saya tulis, sudah beberapa kali saya mendapat panggilan masuk yang mengaku dari pihak telegram yang menginformasikan kepada saya agar berhati-hati jika menerima panggilan masuk dengan kode telepon negara Inggris (+44), karena menurutnya itu adalah penipuan. Tapi harap berhati-hati karena yang penipu sebenarnya adalah yang mengaku dari pihak telegram tersebut.

Modus yang digunakan adalah, awal mula akan ada panggilan masuk dengan mengatakan dari pihak telegram yang menginformasikan jika ada panggilan dari no tlp dengan kode negara +44, harap berhati-hati karena itu adalah penipuan.

Kemudian dengan lihai nya dia akan berusaha meyakinkan kita bahwa dia akan membantu kita dan pengguna telegram lain dengan cara menyebarkan no tlp dengan kode +44 ke seluruh pengguna dimana dia akan menanyakan apakah sebelumnya sudah ada panggilan masuk dari no dengan kode +44.

Jika memang kita menjawab belum ada, maka si penipu yang mengaku dari pihak telegram akan meminta untuk mengakhiri panggilan dan tidak perlu menunggu waktu lama setelah panggilan terputus, akan ada panggilan baru yang masuk dengan kode tlp +44, dan saya sarankan untuk tidak menerima penggilan masuk tersebut.

Setelah panggilan dari no dengan kode +44 terputus, penelepon pertama yang mengaku dari pihak telegram akan melakukan panggilan lagi dan jika kita terima, dia akan memastikan bahwa sudah ada panggilan masuk dari no tlp dengan kode +44. Dengan alasan akan disebarkan ke seluruh pengguna telegram seperti yang saya tulis di atas, si pelaku ini akan meminta kepada kita untuk menyebutkan secara lengkap no tlp dengan kode +44 secara lengkap.

Nah, intinya disini...... jangan sekali-kali memberitahu si pelaku 5 dikit paling akhir dari no tlp dengan kode +44 yang melakukan panggilan ke kita karena 5 digit tersebut adalah kode agar orang lain dapat masuk ke akun telegram kita secara ilegal.

Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan gambar di bawah dan video dibawah ini. Bagian yang saya sensor adalah 5 digit angka yang dapat digunakan orang tak bertanggung jawab masuk ke akun telegram kita.

 

CARA MENGATASI JIKA ADA AKTIFITAS ILEGAL PADA AKUN TELEGRAM

Lalu, bagaimana jika kita sudah terlanjur memberikan 5 digit angka tersebut? Tenang, untungnya pada aplikasi telegram ini, bisa melakukan multi login yang artinya, kita dapat menggunakan lebih dari 1 perangkat untuk masuk kedalam akun telegram kita. Bagaimana bisa? Saya sendiri juga kurang begitu paham. Yang saya tau, bahwa ada notifikasi langsung dari aplikasi telegram bahwa 5 digit angka td dapat digunakan untuk masuk ke akun telegram kita.

Lalu, bagaimana langkah-langkah jika ada aktifitas ilegal didalam akun telegram kita? Berikut ini adalah langkah demi langkahnya. Buka aplikasi telegram dan masuk ke pengaturan – privasi dan keamanan – sesi aktif

Pada halaman tersebut akan terlihat dari perangkat mana saja yang sudah login ke akun telegram kita. Jika memang ada yang aktifitas login yang bukan dari perangkat yang sedang kita gunakan dan tanpa kita tau itu dari mana, segera hentikan sesi tersebut dengan cara ketuk sesi kemudian pilih ok. Dengan cara tersebut, aktifitas ilegal yang masuk ke dalam akun telegram kita akan berakhir, atau dapat dikatakan seseorang yang masuk ke akun telegram kita secara ilegal akan langsung logout.

GUNAKAN VERIFIKASI DUA LANGKAH

Sebagai upaya pengamanan akun telegram kita, kita dapat menggunakan verifikasi dua langkah dengan cara masuk ke menu pengaturan – privasi dan keamanan – verifikasi dua langkah

Pilih atur sandi tambahan dan masukkan sandi tambahan. Jika sudah, ketuk tanda rumput (centang) di pojok kanan atas lalu masukan ulang sandi yang sudah di buat tadi, pilih centang.

Langkah berikutnya, isi petunjuk untuk kata sandi yang sudah di buat td, pilih centang.

Dan terakhir, silahkan masukkan alamat email aktif, pilih centang.

Jika sudah, silahkan buka email yang sudah di masukkan tadi kemudian klik link verifikasi yang sudah dikirimkan oleh telegram melalui email.

Dengan cara demikian, diharapkan akun telegram kita bisa lebih aman dari gangguan-gangguan jahil orang-orang yang tidak bertanggung jawab.